Kamis, 29 November 2012

Tips Menjaga Kesehatan Rambut Untuk Wanita Berhijab




Assalamualaikum wr. wb

Hallo guys, kali ini saya akan berbagi info tentang "Tips Menjaga Kesehatan Rambut Untuk Wanita Berhijab". Nah ! Buat yang sudah memakai hijab semoga membantu ya, buat yang berniat pake hijab tapi takut rambutnya rusak, jangan khawatir teman. Berikut tips- tips dari saya :)

Merawat rambut berhijab sebenarnya tidak sulit, asal rutin dilakukan. Perlu di ketahui juga ni guys, kalo    iklim di Indonesia itu kelembabannya cukup tinggi, itu yang terkadang menimbulkan kita mudah terserang penyakit kulit, termasuk kulit kepala kita. Oleh karna itu kita harus ekstra menjaga kesehatan rambut apalagi untuk wanita berhijab, tapi gak perlu khawatir. Perawatannya tidak membutuhkan budget mahal kok, di lakukan di rumah sendiri juga bisa.

Berikut cara agar rambut dan kulit kepala tetap sehat dengan perawatan sendiri :
  1. Keramas teratur 2-3 hari sekali 
  2. Pilih merk shampoo yang sesuai dengan rambut anda, tetapi karna kebanyakan dari wanita berhijab memiliki jenis rambut berminyak maka di sarankan untuk memilih shampoo yang cocok dengan rambut berminyak.
  3. Selalu gunakan hair tonic setelah selesai keramas, jangan lupa untuk melakukan pijatan ringan kepala ya guys, karan pijatan ringan dapat membantu memperlancar peredaran darah kita. Biar gak sering sakit kepala hehe.
  4. Creambath seminggu sekali juga di anjurkan loh guys, hal ini supaya rambut kita tetap mendapatkan nutrisi serta menghindari kulit kepala dan rambut menjadi lembab dan berketombe.
  5. Kesehatan rambut juga di pengaruhi oleh pola makan loh. Untuk itu perbanyak makan - makanan yang banyak mengandung protein serta rendah lemak, vit B6, vit B12, dan zat besi  seperti kacang - kacang, bayam, dan pisang.
 Itu dia tadi tips melakukan perawatan rambut sederhana yang dapat kita lakukan untuk merawat
 rambut berhijab. Selain perawatan tersebut, ada hal lain yang perlu kita perhatikan ni guys. Salah
 satunya memperhatikan kondisi rambut saat kita akan memakai hijab.
  1.  Sebelum mengenakan hijab, pastikan rambut anda dalam kondisi kering, karna rambut basah yang di  tutupi itu dapat membuat rambut menjadi rapuh dan kulit kepala menjadi berketombe, kalian gak mau kan mempunyai rambut yang rontok dan berketombe? So, di keringin dulu sebelum menggunakan hijab ya.
  2. Untuk yang berambut panjang, sebaiknya jangan mengikat rambut terlalu ke atas, itu dapat menyebabkan rambut mudah patah.
  3. Memakai hijab itu baik, tapi di anjurkan jangan sampai seharian ya guys, maksimal 8 jam kalau bisa. Paling tidak di lepas sebentar agar pori - pori di kulit kepala kita bisa bernafas. Kaisan kan kalo kurang oksigen, hiks.
Hal lain yang perlu di perhatikan adalah pemilihan bahan dan warna pada hijab yang akan kalian kenakan, hal ini juga mempengaruhi kesehatan rambut dan kulit kepala. 

  1.  Kalau bisa cari hijab dari bahan kaos atau spandeks untuk kalian gunakan, karna dua bahan itu termasuk jenis bahan yang mudah menyerap keringat. Biar nyaman juga kalian mengenakannya, kan enak kalau gak gerah hehe.
  2. Hindari pemakaian hijab yang berwarna hitam dan berwarna gelap pada siang hari, seperti hal nya baju  yang kita pakai. Hijab dengan warna - warna seperti itu juga tidak menyerap keringat dengan baik. Bayangkan panasnya kulit kepala kita, jika kita memakainya pada siang hari yang panas. Heeeemmm, butuh kipas pastinya hehe.
  3. Kalau bisa hindari pemakaian hijab yang berlapis - lapis, jika memang harus berlapis usahakan jangan sampai berlapis empat ya guys, kasihan kulit kepala kita jika tak mendapatkan udara.
  4. Jangan terlalu sering mengikat kerudung di bagian leher, itu menyebabkan udara sulit masuk ke atas loh.
  5. Jangan memakai hijab yang bahannya terlalu tebal, ketat, dan juga jangan mengikatnya terlalu kuat. Selain membahayakan rambut, itu juga tidak bagus untuk peredaran darah kita.
Sekian tips dari saya, see yaaaa.... Wassalamua 'alaikum wr.wb :)

Mawar dan artinya dari warnanya

Assalamualaikum wr.wb kali ini saya akan memperbincangkan arti warna pada bunga mawar . Pada saat valentine day, ataupun acara-acara keluarga lainnya selalu menjadi sebuah ide yang bagus dan tentunya bakal membuat sang penerima yang mungkin notabene adalah kekasih hati kita merasa tersanjung dan berbunga-bunga. Tapi…. hati-hati jangan sampai anda mengirimkan bunga mawar dengan warna yang salah, yang bisa-bisa membuat sang penerimanya salah mengerti alias miss understanding. Yang tadinya mau menembak si dia, eh… anda malah disangka ingin sekedar temenan saja, hanya karena anda mengirimkan bunga mawar dengan warna yang salah. Gak lucu banget kan guys?! Biar tidak salah pillih warna ketika akan memberikan setangkai bunga mawar, ada baiknya simak dulu berbagai warna bunga mawar berikut makna dibalik warna-warna tersebut. 


1. Mawar Merah



Yups… tak diragukan mawar merah adalah bunga mawar yang paling umum untuk menyatakan perasaan cinta anda. Merah melambangkan cinta, keindahan, rasa hormat, romantisme dan bahkan sebagai pujian. Pada dasarnya warna merah itu artinya berani. Tapi kalau diartikan sebagai warna bunga, warna merah tuh melambangkan rasa cinta dan sayang. Dan rasa cinta itu cenderung terkait dengan hubungan laki-laki dan perempuan. Warna bunga merah juga bisa diartikan sebagai cinta dengan rasa ‘respect’ yang tinggi. Buat cowok - cowok yg mau liat cewek nya kelepk - kelepek. Sok lah, di kasih mawar merah, tapi kalau ceweknya alergi bunga jangan coba - coba yaaa, yg ada kena gampar ntar hehehhe.


2. Mawar Putih




Pada saat Valentine day orang berbondong-bondong mengirimkan mawah merah, kenapa anda tidak tampil beda. Berikanlah Mawar Putih pada kekasih hati anda. Putih sebagai lambang cinta sejati, kesucian, kemurnian hati dan keagungan, akan lebih meyakinkan pada sang kekasih bahwa anda begitu mencintai dan menyayanginya. Mawar putih juga cocok diberikan untuk sahabat, karena putih mencerminkan persahabatn sejati. 



3. Mawar Pink ( Merah Muda )



Kalau mawar yang ini sangat cocok diberikan kepada teman atau keluarga sebagai penghargaan kepada mereka. Pink melambangkan kebahagiaan, penghormatan, kelembutan dan tentunya pujian. Warna ini paling tepat untuk mengungkapkan perasaan suka pada seseorang. So, kalau mau menyampaikan perasaan suka sama seseorang, warna pink adalah warna yang paling cocok. Warna pink juga bisa diartikan terima kasih dan rasa syukur yang mendalam. Selain itu kalau warnanya lebih muda dapat diartikan sebagai ungkapan rasa kagum, sedangkan warna yang merah mudanya lebih tua dapat diartikan sebagai ungkapan terimakasih si pemberi terhadap si penerima.


4. Mawar Kuning




Mawar yg satu ini sangat cocok diberikan pada teman atau keluarga setelah terjadinya konflik atau pertengkaran. Mawar kuning melambangkan persahabatan, kekeluargaan, keceriaan dan kegembiraan. Tapi tidak sedikit orang yang mempersepsikan bunga kuning sebagai ungkapan benci dan cemburu. So be careful… Warna kuning juga diartikan fleksibilitas dan kebebasan. 


5. Mawar Kuning dengan Strip Merah



Kalau yang ini, sangat cocok diberikan bila anda sedang jatuh cinta pada teman sendiri. Karena selalu bersama-sama, belajar bersama, jalan-jalan bersama, liburan bersama, makan bakso bersama, sampai curhat-curhatan tak disangka akhirnya timbul rasa sayang dan cinta di hati untuk teman anda itu. Tunjukkan perasaan cinta pada teman anda tersebut dengan rangkaian mawar kuning berstrip merah. Yang terpenting, asal jangan anda jatuh cinta pada teman yang sesama jenis! Hahaha *LOL. 


6. Mawar Hitam


Rasa benci itu manusiawi… Cara mengungkapkannya pun berbeda-beda, ada yang diungkapkan langsung, ada juga yang hanya dipendem sendiri. Nah, daripada capek hati, rasa benci itu juga bisa diungkapkan dengan mengirim bunga warna hitam nih. Dari pada capek - capek ngomong gue benci sama lo kan, capek sendiri yang ada. Mending langsung kasih aja deh tuh mawar hitam.


7. Mawar Hijau



Hijau adalah warna harmoni, dari kesejahteraan, kesuburan. ini juga indikasi warna perdamaian dan ketenangan. dengan nuansa hijau dapat melambangkan "semoga kehidupan baru yang sejahtera atau keinginan untuk pemulihan kesehatan yang baik". Cocok nih buat orang yg baru menikah atau orang yg baru pulih dari sakit.


8. Mawar Biru



Biru dalam fisik mawar  diartikan sebagai imaginasi, misteri, tak dapat disentuh atau ketidakmungkinan. Mawar biru sangat pas untuk Anda yang benar-benar mencintai begitu dalam pasangan Anda. Karena biru menggambarkan kebekuan, karena biru adalah sesuatu yang benar-benar dalam. Mawar Biru melambangkan kesungguhan atas perasaan, karena direkayasa genetik dengan semua warna mawar yang menjadikan mawar biru memiliki kelebihan dari semua mawar (merah, kuning, putih, hitam). Buat yang udah lama banget mendam perasaannya cocok banget ni nembak pake mawar biru. Tapiiii, ada tapi nya ni, jarang banget ada mawar biru, untuk Indonesia saya juga kurang tau deh ada atau enggak nya hehe.


9. Mawar Ungu



Nah ! Mawar yang satu ini melambangkan keindahan unik dari warna lavender ini melambangkan simbol kesempurnaan dari pesona, kekaguman. Mawar warna ini juga digunakan untuk mengekspresikan perasaan akan cinta pada pandangan pertama. Yang ngerasa jatuh cinta pada pandangan pertama, cepetan deh beli mawar ungu, dan kasih ke orang yang di tuju hehe.


10. Mawar Peach



Kalau bunga mawar yang satu ini banyak diartikan sebagai pengungkapan rasa pertemanan kita kepada seseorang, karena warna peach merupakan warna yang melambangkan kehangatan dari suatu ikatan guys.


11. Mawar Orange



Mawar orange melambangkan semangat seseorang, dimana biasa dapat diartikan sebagai pemberi bunga mawar orange ingin mengenal penerima secara lebih jauh. Yang dari pacaran terus mau ngelamar? Pas banget !

Dengan melihat arti dari warna bunga mawar tersebut kita bisa lebih tau saat yang tepat untuk mengungkapkan perasaan lewat sebuah mawar. Tidak usah banyak bicara biarlah sekuntum mawar yang mengungkapkan isi hati kita. Semoga orang yang di berikan tahu dari masing - masing arti warnanya ya guys. Sekian info dari saya. Wassalamualaikum wr.wb

Rabu, 21 November 2012

Info Sehat

Manfaat Daun Sukun Bisa Sembuhkan Beragam Penyakit


  

Manfaat Daun Sukun sangat efektif untuk mengobati beberapa penyakit kronis seperti penyakit liver, hepatitis, sakit gigi, gatal-gatal, pembesaran limpa dan penyakit jantung.

Khasiat Daun Sukun dalam mengobati berbagai macam penyakit tersebut dikarenakan daun sukun mengandung beberapa unsur seperti asam hidrosianat, asetilcolin, ribofavlin, tannin da beberapa senyawa lainya.

Secara empiris Manfaat Daun Sukun juga bermanfaat untuk mengatasi kerusakan ginjal. Melalui penelitian yang dilakukan oleh LIPI dan peneliti asal Cina disimpulkan bahwa daun sukun sangat berguna untuk mengobati penyakit kardiovaskuler.

Untuk mengobati penyakit ginjal, daun sukun cukup direbus kemudian diminum airnya setiap hari secara rutin. Memang hal ini butuh kedisiplinan dan ketelatenan karena harus dilakukan secara rutin dan dalam jangka panjang. Untuk mengobati penyakit jantung, anda sebaiknya memilih daun sukun yang sudah berumur tua karena daun sukun yang telah berumur tua memiliki kandungan zat yang maksimal.

Satu hal yang paling penting sebelum anda mengkonsumsi daun sukun. Jika anda sedang mengkonsumsi daun sukun sebagai salah satu terapi pengobatan sebaiknya anda menghindari mengkonsumsi daun singkon, daun bayam dan daun kangkung. Anda juga harus menghindari mengkonsumsi jeroan dan daging merah karena akan membuat darah menjadi kental sehingga dapat menimbulkan kram pada otot.

Senin, 19 November 2012

Cita - Cita

Sangat sulit menggapai cita
Butuh kerja keras yg luar biasa
Terkadang kita lemah
Merasa tak mampu untuk meraihnya

Terkadang kita lalai
Terkadang kita ragu, merasa tak sanggup untuk menerjang
Adakah seseorang yang mampu di andalkan?
Ketika hati kita mulai goncang

Disini...
Aku bersama angan ini
Bersama cita ini
Bersama keyakinan ini

Masih tetap berdiri
Meski terkadang terombang ambing angin yang bikin ngeri
Meski terkadang merasa tak mampu berlari
Tetapi aku tetap di sini

Anganku, asaku, citaku, mimpiku
Semua melebur jadi satu
Meski kadang letih dan terjatuh
Tapi keyakinan ini menguatkanku

Keyakinan yang berkata
Aku bisa buktikan pada semua
Aku pasti bisa !
Ya, aku bisa mengejar semua cita

Meski tertatih dalam melangkah
Meski tak selalu tersenyum bahagia
Meski terkadang harus sedikit terluka
Aku merelakannya

Tuhanku selalu ada
Dan Dia yang maha kuasa atas segala - galanya
Aku yakin suatu saat bisa tersenyum lega
Dan semua akan indah pada akhirnya

Jumat, 09 November 2012

Diam

Terdiam, hanya terdiam
Bahkan butiran debu pun lebih terlihat riang
Memendam, terus memendam
Sampai mata ini terpejam

Adakah rasa di hati kini kurasakan?
Jawabannya tidak, tidak dan akan tetap menjadi tidak
Hampa mata memandang
Dan tak satu suarapun yang aku dengar

Mendung dan hujan
Seketika ku inginkan suara hujan
Hujan yang dapat membuyarkan lamunan
Hujan yang mampu memberikan kesegaran

Tapi tak kedua nya ku dapatkan
Mendung yang penuh kesejukan
Dan hujan yang memberikan kesegaran
Keduanya hanya sebentuk keinginan

Hanya terdiam
Menikmati kehampaan
Kehampaan yang mulai membisikkan
Aku lelah untuk bertahan


Your Answer


Krrriiinnnnggg..

Bunyi alarm sudah terdengar, dengan sekejap Carissa membuka mata..

"Hoaaammmm, alhamdulillah pagi ini sejuk sekali" kata Carissa sambil tersenyum
Tak menunggu lama Carissa pun segera bergegas dari tempat tidurnya untuk mandi. Seusai mandi dan berpakaian sekolah lengkap Carissa pun cepat - cepat menuruni anak tangga..

Carissa kemudian menghampiri ayah, dan ibunya yang sudah menunggunya di meja makan untuk sarapan. Ya, setiap hari hanya ada ayah dan ibunya yang menunggunya sarapan. Bukan karna tak ada yang sayang Carissa, tapi karna memang Carissa adalah anak tunggal.

"Pagi ayahku yang begitu super, pagi ibuku yang super sabar" sapa Carissa saat menghampiri ayah dan ibunya.
"Pagi sayang" jawab ibunya sambil tersenyum.
"Pagi anakku, yang super bawel" kata ayah sedikit meledek
"Yeee, ayah. pagi - pagi udah ngajak perang. Ga asik ah" timpal Carissa
"Udaahh, udah. Ayo di makan dulu sarapannya, nanti keburu siang loh. Carissa kan harus berangkat ke sekolah, ayah juga kan harus berangkat kerja" jawab ibu menasehati
"Ayah tuh bu, hobinya kok ngeledek anak sendiri" jawab Carissa sambil memonyongkan bibirnya.
"Duh, anak ayah ngambek ni ceritanya hahaha" sambil mengusap kepala Carissa.

Dan mereka pun melanjutkan makan mereka, setelah selesai sarapan. Seperti biasa ayah dan Carissa berangkat bersama, ayah nya selalu mengantarkan Carissa berangkat ke sekolah. Hanya mengantarkan saja, untuk pulang Carissa lebih memilih bersama teman - teman atau sendiri. Tentunya bukan karna Carissa tak ingin di jemput ayah nya, tetapi karna jam pulang kantor ayah nya terlalu sore dan Carissa tak ingin menunggu berlama - lama di sekolah.

Sesampainya di sekolah Carissa..

"Ayah, Carissa turun duluan ya. Ayah hati - hati ya bawa mobilnya. Jangan ngebut - ngebut" kata Carissa
"Iya baweeellll, ayah pelan - pelan kok" jawab ayahnya
"Ih ayah, kan mulai lagi kan. Kenapa sih selalu bilang aku bawel? kenapa dulu aku ga di namain si bawel aja sekalian" jawab Carissa sambil menolehkan muka
"Addduuuhh, anak ayah ngambek lagi. Iya iyaaa maafin ayah ya Carissa yang cantik, pintar, rajin menabung hahaha" rayu ayahnya
"Nah ! gitu dong, itu baru bener, Carissa banget tuh. Yaudah Carissa turun dulu ya, ayah hati - hati yaaa" jawab Carissa
"Iya sayang, ayah akan hati - hati" jawab ayahnya
Carissa pun mencium tangan ayahnya, dan kemudian turun dari mobil.

Selang beberapa langkah Carissa berjalan meninggalkan gerbang sekolah, terdengar suara benturan keras. Carissa pun menoleh "suara apa tuh? kaya tabrakan" bisik Carissa dalam hati.
Karna penasaran akhirnya Carissa pun kembali ke gerbang sekolah untuk melihat apa yang terjadi.
Ketika Carissa sudah berada di depan gerbang sekolah, Carissa melihat orang berkerumun. Ada salah satu teman Carissa yang keluar dari kerumunan itu dan hendak masuk ke sekolah.

"Eh, ada apaan sih di situ? kok rame - rame di krubutin gitu?" tanya Carissa
"Kecelakaan Ris." jawab salah satu temannya itu
"Ooohh, oke. Thanks ya" kata Carissa
"Iya sama - sama" timpal temannya

Carissa yang semakin penasaran pun perlahan - lahan menghampiri kerumunan itu, semakin dekat dengan kerumunan jantung Carissa semakin berdetak hebat.
"Kok gue jadi deg - deg an ya?" bisik hati Carissa
Dengan gugup Carissa menghampiri kerumunan itu dan bertanya pada salah seorang yang ada di situ.
"Kecelakaan ya pak?" tanya Carissa
"Iya neng, habis nganter anak yang sekolah di situ kayanya. Soalnya tadi bapak sempet liat mobilnya berhenti di gerbang situ" jawab orang itu
"Bisa permisi sebentar pak? Saya mau lihat" pinta Carissa
"Oiya neng, boleh boleh" jawab orang itu
"Permisi ya, saya mau lihat" kata Carissa sambil menerobos kerumunan itu, jantungnya semakin tak menentu

Begitu melihat mobil yang mengalami kecelakaan seketika Carissa seperti berhenti bernafas, jantungnya semakin berdetak keras, kakinya terasa lemas. Hal yang ingin di lakukan Carissa adalah berteriak, tetapi dia tak bisa berteriak.




3 Tahun kemudian...

Carissa tiba di kampusnya

"Carissssaaaaaaa" seorang gadis berteriak memanggil namanya
Carissa menoleh dan menjawab "Hai Anna" sambil tersenyum

Anna adalah sahabat Carissa sejak masuk University, sudah 3 tahun mereka bersahabat. Persahabatan mereka bisa di bilang persahabatan yang kokoh.

"Nanti ikut gue yuk?" ajak Anna
"Kemana?" tanya Carissa
"Nonton sodara gue tanding basket, yuk?" ajak Anna
"Addduuuhh, Anna gue pikir ke toko buku atau beli peralatan praktikum gitu. Lo tau kan tugas banyak banget. Mana sempet aku ke acara - acara kaya gitu. Ajak yang lain aja ya" jawab Carissa sambil tersenyum
"Ah, ga asik. Gue marah aja sama lo ! Kita musuhan !" gertak Anna
"Eh eh kok gitu, ya ampun Anna aku tuh bukannya ga mau ikut, tapi memang tugas kuliahku lagi ga nyantai. Gimana dong? sorry" jawab Carissa sambil memelas
"Huh" keluh Anna
"Jangan marah Anna" bujuk Carissa
"Biarin" jawab Anna
"Okey okeeeeyyy gue ikut. Kapan? Jam berapa?" jawab Carissa menyerah
"Beneran ni? serius?" tanya Anna memastikan
"iya Annaaaaa" jawab Carissa
"Hoorrreeee, nanti ya. Jam 3 sore, gue jemput deh ke rumah lo. Okey? Yuk, masuk kelas" Kata Anna dengan senyum gembira.


Saat waktu menunjukkan pukul 15.00

Ting Tong, bel rumah Carissa pun berbunyi. Ibunya keluar untuk membukakan pintu.
Ketika membuka pintu, terlihatlah Anna di sana
"Eh Anna, ayo sini masuk nak" ajak ibu Carissa dengan senyum ramah
"Iya tante, makasih" jawab Anna sambil mencium tangan ibunya Carissa
"Carissa ada tante? aku mau ajak dia pergi sebentar" lanjut Anna
"Oh ada, sebentar lagi juga turun, di tunggu aja sebentar ya" jawab ibu Carissa


Beberapa menit kemudian Carissa pun turun dan menghampiri Anna
"Mau langsung berangkat?" tanya Carissa
"Ayo deh, tandingnya sebentar lagi soalnya. Takut telat" jawab Anna sambil melihat jam tangannya
"Yuk" ajak Carissa
"Ibu, aku sama Anna berangkat yaaa. Mau nonton pertandingan basket sebentar" teriak Carissa
Ibunya Carissa pun menghampir mereka
"Iya sayang, hati - hati ya" jawab ibunya
Setelah berpamitan mereka berdua langsung menuju stadion pertandingan basket.


Di stadion pertandingan basket, sudah banyak orang yang ingin melihat pertandingan.
Carissa dan Anna pun memilih tempat duduk di tengah, para pemain dalam pertandingan itu mulai keluar. Banyak sekali yang membawa kertas, spanduk, dan meneriakkan satu nama. Nama itu adalah "Mulki"
"Kenapa semua orang cuma nyebut satu nama, sehebat apa sih orangnya?" kata Carissa sedikit berbisik
"Lo ngomong apaan sih?" tanya Anna
"Ah, engga. Ga ngomong apa - apa. Salah denger kali lo" jawab Carissa dengan gugup
"Oh iya kali, eh pertandngan udah mulai tuh. Itu tuh sodara gue, si Mulki" kata Anna sambil menunjuk ke orang yg di maksud
"Siapa nama sodara lo?" tanya Cariss memperjelas
"Mulkiiiii, aduuuhh. Jangan bilang gara - gara di sini rame lo jadi kena gangguan telinga deh" ledek Anna
"Enak aja ! Sembarangan aja lo ngomongnya" Jawab Carissa dengan nada sedikit kesal
Anna pun hanya tertawa. Dan mereka menikmati pertandingan sampai selesai

Setalah pertandingan selesai....

Carissa dan Anna melihat Mulki yang sedang di kerumuni banyak orang, memang cowo supel, ramah tamah, dan jagoan basket ini adalah cowo yang banyak di idola kan saat sedang berlangsung pertandingan basket. Betapa tidak di kagumi, menurut kebanyakan wanita Mulki adalah sosok lelaki yang mendekati sempurna, dia tampan, memilki tubuh atletis, kaya, populer, dan yang tidak kalah penting prestasinya di bidang akademik pun wajib di acungkan jempol.

"Mulkiiiii" teriak Anna
Mulki dan beberapa cewe yang ada di sampingnya pun ikut menoleh.
"Hai Anna" sapa Mulki, "Sebentar ya temen - temen gue kesitu dulu" pamit Mulki pada beberapa cewe yang  mengerumuninya.
"Yah, kok buru - buru" sahut salah seorang dari mereka
"Iya ni, siapa sih itu? Pacar kamu ya? Yah aku patah hati dong nanti." sahut yang satu nya lagi
"Bukan kok, itu sodara gue. Next time ngobrol - ngbobrol lagi ya. Thank you udah dateng" jawab Mulki sambil tersenyum
"Ok, jangan kapok - kapok ya ngobrol sama kita" kata salah seorang cewe
"Pasti" jawab Mulki sambil berkedip dan melenggang pergi ke arah Anna dan Carissa.


"Hei, lo dateng juga An?"tanya Mulki
"Dateng dong, kan gue mau liat sodara gue yang super jago ini tanding" goda Anna
"Hahahaha, bisa aja lo" jawab Mulki sambil memegang pundak Anna
Anna hanya tersenyum dan berkata
"Eh, kenalin ni temen gue. Namanya Carissa, dia satu kampus sama gue, sahabat gue yang paling the best deh pokoknya" kata Anna
"Apaan sih lo An, lebay banget deh" Jawab Carrisa
"Hallo Carissa, gue Mulki" kata Mulki dengan senyum ramah dan mengangkat tangannya menunggu Carissa menjabat tangan.
"Gua Carissa" menyambut jabatan tangan Mulki

Seketika Carissa melamun dan berkata dalam hati "Kaya lagi pegang tangan ayah"
"Udahan kali salamannya, lebaran udah lewat woi" ledek Anna, yang suaranya membuyarkan lamunan Carissa.
Sambil tersenyum Carissa dan Mulki sama - sama melepaskan genggaman tangan mereka.
"Habis ini lo mau kemana Ki?" tanya Anna
"Ga kemana - mana sih. Kenapa An?" timpal Mulki
"Gapapa, jalan yuk. Sama gue sama Carissa juga." ajak Anna
"Loh emang kita mau jalan lagi, gue bilang ke ibu cuma mau nonton pertaningan basket loh. Lagian tugas kan numpuk Anna" Jawab Carissa.
"Cuma sebentar aja kok Ris" Anna berbisik di telinga Carissa
"Anna tugas gue....." jawab Carissa sambil memonyongkan bibirnya
"Hahaha yaudah Anna, kalian langsung pulang aja. Kasian ni Carissa kepikiran tugasnya" sambil mengelus kepala Carissa.
Carissa semakin berdiam diri menerima perlakuan Mulki dan berkata lagi dalam hati "Sama banget kaya ayah"
"Carissa cuma bercanda kok soal tugas, iya ga Ris?" tanya Anna sambil menyenggol bahu Carissa
Karna kaget dengan spontan pun Carissa berkata "Iya iya hehehe" sambil nyengir aneh. Dalam hati Carissa berkata "Si Anna ngagetin aja, untung tadi gue cuma bilang iya. Syukurlah" sambil menarik nafas.
"Bener gapapa Ris?" tanya Mulki pada Carissa
"Iya gapapa kok, tapi gue telpon Ibu gue dulu ya, mau bilang pulang telat." jawab Carissa
"Iya, izin aja dulu" kata Mulki
"Yaudah gue sama Carissa tunggu di parkiran ya Ki, lo ganti baju baju aja dulu" kata Anna
"Iya ni, bau keringet hehee. Gue ganti baju dulu ya" Kata Mulki yang kemudian berlalu

Anna dan Carissa berjalan menuju parkiran, Anna hanya memainkan kunci mobilnya, sedangkan Carissa mencoba menghubungi Ibunya..

Tuuuutttt tuuuuuttt tuuuuttt....

"Hallo Asalamualaikum" Suara ibunya dari sebrang telpon.
"Wa'alaikum salam ibu, ini Carissa. Carissa mau izin pulang agak malam. Mau makan dulu sama Anna. Gapapa kan bu?" tanya Carissa
"Iya gapapa sayang, tapi pulangnya jangan kemalaman ya. Besok kamu ada jadwal kuliah pagi kan?" kata ibunya mengingatkan
"Siap ibu, makasih yaaa. Assalamualaikum" Kata Carissa
"Wa'alaikumsalam" jawab ibunya
Sambungan telpon pun  terputus

"Udahan telpon nya?" tanya Anna
"Udah" jawab Carissa
"Gue mau tanya dong sama lo" kata Anna
"Tanya apaan? tanya aja kali, lo kaya sama siapa aja sih" kata Carissa
"Menurut lo sodara gue gimana orangnya?" tanya Anna to the point
"Mulki maksud lo?" perjelas Carissa
"Iyalah, yang tadi kenalan sama lo kan Mulki. Masa iya tukang gorengan di pojok situ" jawab Anna sambil menunjuk tukang gorengan yang ada di bagian pojok
"Hahahahah lo ada - ada aja" Jawab Carissa sambil tertawa
"Kenapa? emang pertanyaan gue lucu? apa tukang gorengannya yang lucu?" Tanya Anna dengan nada sedikit kesal
"Bukaaaann Anna, bukan dua - dua nya" jawab Carissa
"Lah terus?" tanya Anna heran
"Ya lagian, lo aneh aja. Baru juga kenalan. Udah nanyain hal - hal kaya gitu. Untuk mengenal seseorang kan ga mungkin dengan waktu yang sesingkat itu Anna. Ngaco ah" Jawab Carissa dengan tersenyum
"Oh gitu yah?" Tanya Anna
"He'eh" jawab Carissa sambil mengangguk dan tersenyum

Mulki datang dari pintu keluar stadion menuju parkiran dan berjalan dengan santai menghampiri Carissa dan Anna.
"Hai, sorry lama ya nunggunya?" Tanya Mulki
"Engga ko ga lama, ini juga sekalian ngobrol sama Carissa. Iya kan Ris?" Tanya Anna pada Carissa.
Carissa hanya tersenyum
"Ga ngomongin gue kaaaannn?" Tanya Mulki
"Engga kok" Jawab Anna
Dalam hati Carissa menjawab "PD abis ni orang, ampun deh"
"Yaudah yuk" ajak Mulki
"Carissa bareng lo ya bro, gue mau jemput temen gue satu lagi." kata Anna
"Loh loh, ko?! Emang lo mau jemput siapa lagi???" Tanya Carissa heran
"Ada deh, nanti juga tau. Gapapa kan Ki kalo gue nitip temen gue?" tanya Anna pada Mulki
"It's ok" Jawab Mulki sambil tersenyum

Anna memasuki mobilnya dan Cariisa bersama Mulki memasuki mobil Mulki

Didalam mobil Anna
"Planing A berhasil ! Ya Allah, semoga hasilnya memuaskan. Semoga saya berhasil mencomblangkan sodara dan teman saya, amin amin amin" Kata Anna sambil tersenyum sumringah

Didalam mobil Mulki, keadaan canggung pun mulai terasa. 10 menit Carissa dan Mulki hanya diam.
"Mau perment Ris?" tanya Mulki yang memulai obrolan
"Engga, makasih" jawab Carissa sambil tersenyum.
Mulki menyalakan radio agar suasana di dalam mobil tidak terlalu canggung.
"Lo satu fakultas sama Anna?" Taya Mulki lagi
" Iya" jawab Carissa singkat
"Deket dong ya sama Anna?" tanya Mulki
"Alhamdulillah, udah kaya sodara" Jawab Carissa
Carissa tertegun melihat foto yang ada di depannya..
"Itu foto keluarga gue Ris" jelas Mulki
"Satu ayah, satu ibu, dua anak. Keluarga berencana. Pasti bahagia banget ya" Kata Carissa
"Pengennya sih gitu" Jawab Mulki
"Pengennya? Maksudnya?" tanya Carissa sambil penasaran
"Gapapa, bahas yang lain aja ya" jawab Mulki sambil tersenyum
"Oh ok, sorry ya kalo pertanyaan gueee...." Kata Carissa
"it's ok, no problem" kata Mulki yang memotong perkataan Carissa
"Gue belum selesai ngomong" Jawab Carissa sambil memonyongkan bibirnya
"Gitu aja ngambek, jangan ngambek dong" Jawab Mulki sambil mengelus kepala Carissa
Seketika hal itu membuat Carissa tersentak kembali dan berkata dalam hati
"Ya Allah, kenapa perlakuan dia mirip banget sama Ayah. Ayah Carissa kangen Ayah"
Tanpa terasa mata Carissa berkaca - kaca, Mulki yang menyadari hal itu kemudian bertanya
"Kenapa Ris? Kok sedih?" Tanya Mulki
"Ha?! Apa? Emmmm gapapa kok" Jawab Carissa gugup
"Are you sure?" tanya Mulki
"I'm sure. I'm fine, dont worry" jawab Carissa sambil tersenyum meyakinkan

Tak terasa mereka sudah sampai di tempat yang mereka tuju, mereka masuk dalam sebuah mall dan menunggu Anna di sebuah tempat makan.
"Anna mana ya? Lama banget" Tanya Carissa pada Mulki sambil mengetuk - ngetukkan jari nya di meja
"Coba gue telpon ya, sabar sebentar ya Ris" jawab Mulki sambil tersenyum

Tuuutt tuuuutt tuuuuuttt...
"Hallo An, lo di mana? gue sama Carissa udah sampe ni" Tanya Mulki
"Aduuhh, sorry ni Ki. Gue kayanya ga bisa dateng ni. Mobil gue mogok, harus ke bengkel" Jawab Anna di sebrang telpon
"Lo di bengkel mana? Mau gue jemput ga?" Kata Mulki menawarkan diri
"Eh ga usah ga usah, lo temenin temen gue aja di situ ajak ngobrol, makan, nonton juga gapapa. Gue pulang naik taksi aja" jawab Anna
"Oh ok" jawab Mulki yang sekaligus menutup telpon

"Gimana? Anna di mana?" tanya Carissa
"Di bengkel, mobilnya masuk bengkel" kata Mulki
"Yah, masih lama dong dia kesininya?" tanya Carissa dengan nada sedikit kecewa
"Bukan masih lama, emang ga bisa kesini. Dia minta maaf tadi" Jawab Mulki
"Ko ga kesini? Yaudah kita pulang aja yuk?" ajak Carissa
"Nonton aja yuk? Mau ga?" ajak Mulki
"Nonton apa?" Tanya Carissa
"Apa aja, liat film yang seru nanti di bioskop. Yuk?" ajak Mulki
"Ayuk deh" jawab Carissa karna tak enak menolak ajakan Mulki


Sesampainya di bioskop...
"Film apa yang seru?" tanya Carissa
"Nonton film ini aja yuk?" ajak Mulki
"Ok" jawab Carissa
"Semua orang tau kalo gue kurang suka nonton film, tapi Mulki kepengen banget nonton film. Ga enak deh nolaknya" Ucap Carissa dalam hati

Akhirnya Mulki dan Carissa mengantri untuk mendapatkan tiket di film yang mereka ingin tonton.
"Ini mulainya jam 9, nanti pulangnya jam 11 malem gapapa?" tanya Mulki
"Iya gapapa" Jawab Carissa. Dalam hati Carissa berkata "Mati deh, malem banget. Gue kan udah janji ga pulang malem - malem sama ibu. Haduuuhhh"
"Udah dapet ni tiketnya, yuk" kata Mulki
"Eh iya, ayuuukk" jawab Carissa
"Tapi ini baru jam setengah 9, kita jalan - jalan aja dulu yuk" jawab Mulki
Carissa hanya mengangguk dan mengikuti Mulki berjalan
"Mau ada yang di cari atau di beli ga?" tanya Mulki
"Ada, tapi buku. Mau temenin ke toko buku?" Jawab Carissa
"Ayuk, boleh kok. Sambil nunggu film nya tayang" Kata Mulki sambil tersenyum


Sesampainya di toko buku, Carissa mencari - cari buku yang dia cari. Tiba di deretan buku fotografi Carissa menghentikan langkahnya.
"Yes ! Ketemu" Kata Carissa dengan senang
"Yang ini bukunya?" Tanya Mulki
"Yap" Jawab Carissa sambil menganggukkan kepala
"Ada lagi ga yang mau di cari?" Tanya Mulki
"Eeeemmm engga deh, ini aja" Jawab Carissa sambil tersenyum
"Yaudah, gue kesana sebentar ya. Mau cari buku juga. Lo tunggu aja di sini" Kata Mulki
"Oh ok" Jawab Carissa sambil tersenyum
"Wait me yaaaa" Kata Mulki
"Ok" kata Carissa sambil mengacungkan ibu jarinya
Sambil menunggu Mulki, Carissa membaca - baca buku yang hendak di belinya. Tak beberapa lama Mulki menghampiri
"Yuk, kita ke kasir" Kata Mulki sambil menarik tangan Carissa
Carissa hanya berjalan mengikuti Mulki yg menggandeng tangannya

Sesampainya di kasir, antrian panjang pun terlihat
"Waaahhh, ngantri banget yaaaaa" Kata Carissa
"Iya ni. Udah gue aja yg ngantri. Lo tunggu aja, duduk di situ" Kata Mulki sambil menunjuk salah satu bangku di toko buku itu.
"Eeeeemmm engga ah, ga enak. Ini kan yg mau beli gue sama lo. Masa cuma lo aja yg ngantri. Ga adil dong? Kita sama - sama ngantri" Kata Carissa
"Udaaahh gapapa, gue kan cowo. Kuat berdiri, nanti lo cape. Liat tuh antrian panjang gitu" Kata Mulki sambil menunjuk antrian di depannya
"Tapi kaaaaannnn....." Jawab Carissa hendak membantah
"Ga pake tapi - tapi, udah tunggu di sana aja" Kata Mulki sambil membalikkan tubuh Carissa dan sedikit mendorongnya menuju bangku yang dia tunjuk tadi.
"Iya iya, bener gapapa ni?" Tanya Carissa seolah masih kurang yakin
"Gapapa baweeelllll." Kata Mulki
"Huh ! Dasar, enak aja katain aku bawel" Dalam hati Carissa berbisik "Eh tunggu, bawel itu panggilan kesayangan ayah buat aku. Cowo ini aneh ya, kenapa caranya memperlakukan aku mirip banget sama Ayah"

Saat Carissa sedang termenung tiba - tiba Hp nya berbunyi, ada bbm dari Anna

Anna      : Ris sorry ya, gue ga bisa nyusul tadi mobil masuk bengkel ( R )
Carissa  :  Iya gapapa an :)  ( R )
Anna     : Have fun ya, kalo Mulki nakal bilang sama gue biar gue cakar - cakar itu orang :))  ( R )
Carissa  : Hahahaa, jahat banget lo  ( R )
Anna     : Yaudah besok kita cerita - cerita ya Ris. Night darleeengg :* ( R )
Carissa  : Night Anna :* ( R )

Tak sadar ternyata Mulki sudah berada di depan Carissa
"Hei, bbman sama siapa sih? Serius banget. Sampe ga liat ada orang ganteng berdiri di sini" Tanya Mulki
"Hahahhaha, idih GR. Si Anna ni bbm" Jawab Carissa
"Yeeee siapa yg GR, semua orang juga mengakui kalo gue ganteng" Kata Mulki sambil mengedip kan matanya
"Narsis ! Kenapa mata lo? kemasukan buku?" Ledek Carissa
"Sembarangan, mataku kemasukan bayang - banyang wajahmu" Goda Mulki
"Yeeeeee, apaan sih. Udah yuk. Ini udah jam berapa? Film nya mulai jam berapa?" Tanya Carissa
"Oiya udah mau mulai ni, yuk ke bioskop" Kata Mulki sambil melihat jam tangannya.


Sesampainya di bioskop mereka langsung masuk ke dalam teater, mereka sangat serius menonton film yang mereka saksikan. Ketika film selesai, mereka kemudian beranjak untuk pulang.

"Gapapa kan pulang malem gini?" tanya Mulki
"Gapapa" Jawab Carissa sambil tersenyum
"Rumah lo daerah mana?" Tanya Mulki
"Di Jayakarta" Jawab Carissa
"Yaudah gue anterin yuk" Kata Mulki menawarkan
"Ngerepotin ga?" Kata Carissa basa - basi
"Engga ko. Oiya, gue minta pin bb lo boleh?" kata Mulki
"Boleh kok 12345BC9 " Kata Carissa
"Ok, nanti gue invite ya" Kata Mulki

Tak menunggu waktu lama Mulki langsung mengantarkan Carissa pulang, setelah memastikan Carissa sampai di rumahnya dnegan selamat. Kemudian, Mulki pun segara melanjutkan perjalanan menuju rumahnya.  

Sejak saat itu Carissa dan Mulki pun sering berkomunikasi, entah bertemu, via bbm, via telpon, maupun melalui media - media sosial lainnya. Semua berjalan dengan baik, mereka tak punya ikatan, tetapi mereka merasa nyaman. Banyak hal - hal dari diri Mulki yang sangat mengagumkan dan membuat Carissa merasa nyaman. Mulki selalu ada di saat Carissa butuh seorang pendengar, Mulki selalu menjadi motivator handal di saat Carissa lemah, Mulki selalu membuat Carissa tersenyum di saat Carissa sedih dan lelah, terlebih menurut Carissa Mulki dapat menghilangkan kerinduan Carissa pada sosok Ayah nya yang sangat Carissa sayangi.

Dear Diary...

Dia lah embun pagi penyejuk hati
Dialah hangat mentari yg ku rindukan selama ini
Yang dapat menghibur diri ini
Sampai aku terlelap di alam mimpi

Bahkan di dalam mimpiku pun dia mampu membuatku tertawa
Aku tak perlukan manusia sempurna
Aku hanya perlu dia...

Tuhan, terima kasih
Karna kau telah mempertemukan aku dengannya
Sosok yg mampu mengubah kelabu menjadi merah muda
Sosok yg meyakinkan aku bahwa di saat hujan deras tiba akan muncul pelangi berwarna indah

Jagalah perasaan ini Tuhan
Aku ingin memeliharanya
Walau suatu saat mungkin dia akan berubah
Aku tak akan berubah

Inspirasi by:

-Mulki Wirajaya-


Tulis Carissa di buku hariannya, hingga suatu saat semuanya berubah. Suatu hari Carissa mencoba mengirim pesan bbm ke Mulki.

Carissa    :  Pagi Mulki  ( D )

"Kok ga di read - read ya? Ah mungkin lagi sibuk kali ya" Kata Carissa dalam hati

Sudah menjelang tiga hari, bbm Carissa belum juga di read oleh Mulki. Akhirnya Carissa mencoba bbm Mulki lagi.

Carissa   :  Mulki :)  ( D )
                 Kenapa bbm aku ga di read? Kamu sehat kan? ( D )

"Beneran sibuk kali ya" kata Carissa dalam hati

Ke esokan harinya Carissa bertemu Anna di kampus
"An Mulki apa kabar ya?" tanya Carissa
"Loh, bukannya lo yg sering contact?" Kata Anna balik bertanya
"Udah engga, bbm gue juga ga di read - read. Dia lagi sibuk atau bb nya rusak ya?" Tanya Carissa khawatir
"Coba lo telpon aja Ris" Usul Anna
"Ah, gue ga enak An. Takutnya nanti dia beneran sibuk. Guenya nanti ganggu lagi" Kata Carissa
"Di coba aja biar tau Ris" jawab Anna sambil tersenyum
"Yaudah nanti gue coba" Kata Carissa lesu

Malam harinya di rumah Carissa

Tuuuuttt tuuuuttt tuuuuttt...
Beberapa kali Carissa mencoba untuk menelpon Mulki, namun tak ada satu suara pun yang menjawab. Perasaan Carissa mulai tak menentu, dia mencoba untuk tenang tetapi dia tak bisa tenang. Dia hanya menuliskan sesuatu di buku diary nya.

Dear Diary,

Tuhan, adakah kau melihat keadaanku sekarang
Bagaikan kemarau yg merindukan hujan
Di manakan hujan untuk ku Tuhan?
Kapankah hujan itu turun untuk menyejukkan hati hambamu ini Tuhan?

Setelah menulis beberapa kata di buku diary nya, Carissa pun mencoba untuk memejamkan mata.
Sebelum memejamkan matanya Carissa sempat mengirimkan pesan bbm kepada Mulki.

Carissa   :  Good night Mulki, have a nice dream :)  ( D )

Setelah bangun Carissa kembali mengecek HP nya

To. Mulki

Carissa   :  Good night Mulki, have a nice dream :) ( R )

Mata Carissa langsung terbelalak melihat pesan bbm nya sudah di read Mulki
"Beneran bbm gue di read? Alhamdulillah ya Allah, ga di bales juga gapapa deh. Yang penting dia baca. Jadi gue tau dia baik - baik aja" Kata Carissa dengan mata berbinar - binar.

Kemudian Carissa bersiap untuk ke kampus, sepertinya biasa di saat ingin sarapan Carissa menyapa ibunya
"Pagiiii ibuku" Kata Carissa sambil mencium pipi ibunya
"Pagi sayang, ada apa ni tumben cium - cium pipi ibu" Tanya ibunya sambil tersenyum
"Ah ibuuuuu, ga apa - apa kok. Carissa kan udah lama ga cium pipi ibu, udah lama ga peluk ibu. Kangen hehhe" Kata Carissa sambil tersenyum dengan binar - binar di matanya
"Kamu ni, setiap hari juga ketemu ibu. Yaudah cepet di makan makanan nya nanti dingin ga enak" Kata ibunya.
Carissa hanya mengangguk dan menyantap makanannya dengan lahap

Sesampainya di kampus, Carissa bertemu dengan Anna
"Hai Anna" sapa Carissa sambil tersenyum
"Oy, seneng bener kayanya. Ada ape neng?" Goda Anna sambil menyentuh dagu Carissa
"Ih Anna, apa sih" Kata Carissa sambil menepis tangan Anna
"Eh iya, nanti nonton pertandingan Mulki yuk, dia tanding lagi" Ajak Anna
"Hayuk hayuk" Jawab Carissa penuh semangat
"Duileh semangat bener neng" ejek Anna
Carissa hanya tersenyum
"Yaudah, pulang kampus kita cus ke stadion ya" Kata Anna
"Ok, cantik" Jawab Carissa

Beberapa jam kemudian, jam kuliah mereka pun selesai, dan mereka langsung menuju ke stadion pertandingan basket.

Sesampainya di stadion, seperti biasa mereka langsung antri tiket dan memasuki stadion. Keadaan sama persisi seperti pertama kali Carisa melihat Mulki bertanding, banyak orang membawa kertas dan meneriakkan nama "Mulki". Sepanjang pertandingan Carissa terus meneriakkan nama Mulki dan berdoa agar tim Mulki lah yg akan menjadi juaranya. Saat melihat Mulki mencetak score, tanpa sengaja Carissa berteriak histeris. Mulki yg mendengar teriakan Carissa pun menoleh ke arah Carissa tapi tak seperti biasa. Mulki yg biasanya selalu tersenyum di hadapan Carissa kini hanya melihatnya sejenak dan kemudian menoleh lagi. Carissa pun berbsik dalam hati " Ya Tuhan, apa yg terjadi padanya? Dia begitu berbeda. Bukan senyumnya untukku yg aku harapkan Tuhan. Melihat dia sehat dan bahagia karana bisa mencetak score pun aku sudah sangat bersyukur. Jaga dia Tuhan, karna aku tak kan mungkin dapat menjaga dia selalu" Mata Carissa pun berkaca - kaca.
"Ris? Kenapa?" Tanya Anna
"Ha? Gapapa kok Anna, cuma kelilipan aja. I'ts ok" Jawab Carissa sambil tersenyum menyembunyikan kegelisahan di hatinya.

Pertandingan pun selesai, seperti biasa Tim basket Mulki yg menjadi pemenangnya, dan seperti biasa pula Mulki lah yg mencetak score paling banyak. Saat itu Anna dan Carissa melihat Mulki dari kejauhan, seperti biasa Mulki di kelilingi oleh perempuan - perempuan lagi.
"Mulki" panggil Anna
"Hai Anna, sebentar ya" Jawab Mulki tanpa menyapa Carissa
"Mulki pasti mau nyamperin mereka lagi ya? Nanti kita di tinggalin deh" kata salah satu dari prempuan itu
"Engga kok, aku mau ngobrol lama sama kalian" Kata Mulki sambil merangkul dua perempuan yg ada di dekatnya.

Mata Carissa dan Anna terbelalak melihatnya.
"Sabar Ris" kata Anna
"Gue gapapa" Jawab Carissa sambil tersenyum berusaha terlihat baik - baik saja

Di sudut lain Mulki semakin membuat ulah, dia memainkan tangan salah satu perempuan yg ada di dekatnya. Dan mengusap lembut rambutnya seperti apa yg di lakukannya pada Carissa.

Mata Carissa semakin berkaca - kaca melihatnya
"Ris, kita pulang aja yuk" Ajak Anna
"Engga, kita tunggu di sini, gue mau ngomong sebentar sama Mulki" Jawab Carissa lagi - lagi degan tersenyum
"Tapi Ris..." Kata Anna berusaha untuk menolak ajakan Carissa
"Gue mau nunggu di sini Anna, kalo lo mau pulang duluan gapapa. Gue bisa naik taksi nanti" Jawab Carissa
"Engga, gue nunggu aja bareng lo" Kata Anna sambil memegang pundak sahabatnya itu, berusaha untuk menguatkan.

Setelah dua jam mereka menunggu, Mulki pun menghampiri
"Sorry An gue lama, biasalah ngurusin cewe - cewe itu dulu. Mubazir kan kalo di anggurin" Kata Mulki santai
"Wah, otak lo geser ya bro?" Kata Anna kesal
"Ini gue dua jam loh nunggu lo, Carissa juga. Dan dateng - dateng alesan lo cuma begitu doang? Sarap lo. kalo bukan Carissa yg minta. Males banget gue nungguin orang dua jam. Orangnya asik - asikan sama cewe - cewe ga jelas lagi." Tambah Anna semakin emosi
"Oya? Oh jadi Carissa yg maksa lo buat nungguin gue? Emang ya, temen lo setia banget" Kata Mulki sambil mengusap kepala Carissa.
Carissa hanya tersenyum dan berkata "Aku mau ngomong berdua boleh?"
"Boleh, ayuk aja. Mau di mana?" Jawab Mulki
"Di sebelah sana aja" Kata Carissa sambil menunjuk ke suatu tempat
"Ok, yuk" Kata Mulki sambil berlalu
"Sebentar ya An" pamit Carissa pada Anna sambil tersenyum
"Iya Ris" Jawab Anna


Sesampainya Carissa dan Mulki di tempat yg mereka tuju
"Mau ngomong apa?" Tanya Mulki menantang
"Kamu sehat? Aku kira sakit. Soalnya bbm aku ga di read - read" Kata Carissa
"Gue baik - baik aja kok, bakal selalu baik - baik aja. Ga usah berlebihan gitu deh" Jawab Mulki santai
"Kamu berubah" Kata Carissa
"Berubah apanya? Ga read bbm doang di bilang berubah. Lebay tau" Kata Mulki
"Bukan cuma soal itu, perlakuan kamu ke cewe - cewe tadi? Telpon aku yg ga kamu angkat - angkat? dll?"
Kata Carissa
"Carissa please ya, lo itu kenapa sih????" Tanya Mulki
"Bahkan sekarang kamu ngomong sama aku pake gue - elo. Kaya waktu kita baru kenal" Kata Carissa
"Emang ga boleh ngomong gue - elo? Kan sama temen. Ya gapapa dong?" Kata Mulki
"Temen ya? Ok mungkin cuma guenya yg punya perasaan itu ke lo. Sedangkan lo nya engga.Ok, masalah clear" Kata Carissa. Carissa berjalan meninggalkan Mulki. Tetapi Mulki berteriak "Riiiissss...."
Carissa pun menoleh, dan Mulki menghampiri
"Tadi lo bilang apa? Lo suka sama gue?" Tanya Mulki
Carissa hanya menunduk dan mencoba menahan air matanya yg hampir jatuh
"Emmm, ok. Sekarang kasih tau ke gue kenapa lo suka sama gue? Apa alasannya? Karna gue ganteng, pinter, jago basket, supel, baik hati, atau yg lainnya? tanya Mulki
"Pertanyaan lo konyol" Kata Carissa
"Loh, konyol kenapa? Semua cewe yg suka sama gue pasti punya alasan yg bisa bikin mereka suka sama gue. Kalo lo? Apa alasan lo?" tanya Mulki
"Gue ga pernah punya alasan kaya mereka" Kata Carissa
Carissa terdiam sejenak, dan kemudian melanjutkan kalimatnya.
"Kalo gue sayang sama lo karna ganteng, itu bukan sayang namanya tapi nafsu. Kalo gue sayang sama lo karna lo kaya, itu bukan sayang namanya tapi matrealistis, kalo gue sayang sama lo karna lo populer itu bukan sayang namanya tapi numpang tenar. Dan gue ga perlu semua alasan itu. Gue sayang sama lo karna lo adalah lo, Mulki Wirajaya" setelah bekata seperti itu Carissa pun langsung berjalan dengan langkah cepat meninggalkan Mulki.

Di tempat itu Mulki terdiam
"Tuhan, mengapa sulit sekali membuatnya membenci hamba. Hamba takut hamba akan membuatnya sulit dan mengecewakannya suatu saat nanti. Walaupun hamba tau, hamba tak kan kuat bila dia membenci hamba. Tapi hamba mohon Tuhan, buat dia membenci hamba. Karna itu untuk kebaikannya" Bisik Mulki dalam hati dengan mata berkaca - kaca.


Ke esokan harinya, Mulki dan Anna berada di sebuah taman
"Ki, lo sebenernya kenapa sih? Lo tau kan Carissa sayang sama lo?" Kata Anna
Mulki terdiam
"Ki, jangan diem aja dong" Tegur Anna
"Lo taukan persoalan keluarga gue gimana? Bukan keluarga yg bahagia, Bokap gue selalu nuntut gue jadi atlet padahal sebenernya gue suka musik. Lo taukan keras kepala nya bokap gue. Gue cuma ga mau kalo nanti bokap gue ga setuju sama hubungan gue dan Carissa, Carissa bakal makin rapuh nantinya. Lo taukan keadaan di rumah gue gimana? Bukan keadaan yg nyaman, bokap nyokap berantem terus. Apa gue tega memperkenalkan Carissa ke keluarga yg kaya keluarga gue. Gue ga tega An" Jelas Mulki
"Soal itu ka bisa di omongin Ki" Jawab Anna memberi saran
"Bukan cuma soal itu An, lo taukan cewe - cewe di kampus gue gimana? Gue ga tega ngeliat dia terus - terusan jealous ngeliat gue sama dunia gue yg sering banget di krubutin cewe kaya gitu. Belum lagi kalo gue punya status sama dia. Dia pasti bakal di serang, bakal di benci sama cewe - cewe itu. Gue lakuin ini karna gue sayang dia An. Dia pantes dapet yg lebih baik"
"Kalo sayang, lo ga akan nyakitin gue dan bikin gue nangis kaya gini" tiba - tiba terdengar suara Carissa dengan nada sedikit bergetar sambil meneteskan air matanya. Tanpa mereka ketahui ternyata Carissa mendengar pembicaraan mereka
"Ris..." Ucap Mulki
"Gue ga perlu kalimat pembelaan, denger Mulki gue sayang sama lo karna lo adalah lo. Apapun keadaan lo. Kita punya gambaran ke depan, tapi kita ga bisa menentukan masa depan. Dan kita ga bakal bisa tau masa depan kita, kalo lo ga ngizinin gue sama lo jadi kita. Lo ngerti kan maksud gue?" Jawab Carissa
Mulki hanya menarik nafas dan kemudian memeluk Carissa dengan erat. Sambil berkata "Aku sayang banget sama kamu Ris, bisa kan sekarang Mulki sama Carissa jadi Kita?" Tanya Mulki
Carissa hanya tersenyum dan mengangguk di pelukan Mulki

Anna yg melihat kejadian itu hanya spontan berkata "Ciiieeeeeeeee, gue dapet PJ gue dapet PJ. Asik asik"
Mulki dan Carissa hanya tertawa.




                                                            THE END









Selasa, 06 November 2012

Butterfly



And than Butterfly..

Taukah anda bahwa tidak ada hewan yang lebih cantik dari kupu - kupu?
Tapiiiiiii, ada tapinya ni
Saya menyukai kupu - kupu bukan karna kupu - kupu terlihat cantik dari luar
Saya mengagumi sosok kupu - kupu yang perjalanannya tidak mudah

Penah belajar IPA di sekolah dasar?
Pernah belajar biologi di SMP dan SMA?
Anda tentu pernah mendengar istilah "metamorfosis"

Yes, thats right !

Kupu - kupu melewati proses yang tidak mudah dan cukup lama untuk menjadi makhluk yang cantik.

Telur --> Ulat --> Kepompong --> Kupu - Kupu

Anda pasti senang jika tubuh anda di hinggapi oleh se ekor kupu - kupu, kecuali yang takut akan serangga yaaaa..
Tapi saya bisa jamin, tak ada seorang pun yang senang jika di hinggapi se ekor ulat, membayangkan ulat saja mungkin anda sudah bergidik ngeri haha..

Taukah anda bahwa kupu - kupu dan ulat adalah satu jiwa meskipun berbeda rupa?
Lalu mengapa kita tak coba menyukai ulat jika kita menyukai kupu - kupu?
Jika anda menjauhi ulat yang menjijikan mungkin suatu saat anda akan di jauhi oleh kupu - kupu yang indah
Tidak takut kah anda akan hal itu?

Kupu - kupu adalah makhluk bebas, terbang kesana kemari
Kupu - kupu mempunyai kebebasan yang luar biasa

Kupu - kupu yang satu dan yang lainnya tidak akan pernah mempunyai warna yang sama, seperti hal nya manusia yang tidak pernah mempunyai kepribadian yang sama..

Okeh, selanjutnya..

Saya menyukai kupu - kupu karna dia membantu bunga melakukan penyerbukan, coba di bayangkan ada makhluk cantik yang rela membantu makhluk cantik lainnya.

membuat saya berkata WOW WAW WIW WEW !

Kupu - Kupu akan selalu menjadi hewan paling indah untuk saya..




Rose



Roses..

Ada beberapa alasan yang membuat saya suka dengan bunga yang satu ini

Rose..
selain terlihat cantik, dia juga mempunyai duri yang dapat melindungi dirinya
Rose..
sering di gunakan orang - orang untuk melambangkan rasa cinta yang luar biasa
Rose..
tidak mudah merawat rose, tetapi jika anda berhasil merawatnya anda akan temukan kebahagiaan saat bunga nya mulai merekah

Ya, itulah Rose..

I love Roses

Introduction

Hallo everybody..

its my new blog

My name is Lestari Djanuri, you can call me "tari"..
ingin menjadi cahaya dalam gelap itulah saya, cahaya yg tidak terlihat namun menerangi.. 
ingin menjadi angin di kala panas itulah saya, angin yg tidak dapat di sentuh namun menyejukkan..
Yap, meskipun tidak mudah tapi saya mencoba, mencoba dan terus mencoba. Hingga suatu saat nanti saya dapat tersenyum dan berkata "I Can do it !" I believe nothing imposible in this world cause my Allah S.W.T is bigger than this world..


It's me 


Tari