Senin, 07 Januari 2013

Cahaya dan Kegelapan

Cahaya...
Hanya itu yang aku ingat
Dia menganggapku cahaya
Cahaya kesucian yang terlalu bersih bersinar

Kegelapan..
Itu katanya
Dia menyebut dirinya kegelapan
Dan kegelapan tak akan bisa bersatu dengan cahaya katanya

Saat dimana kegelapan berkata
Bahwa ia merasa takut
Merasa teramat takut
Semakin takut dan semakin takut

Bukan karna cahaya yang begitu menyilaukan untuknya
Bukan karna ia takut kalah terang
Ia hanya takut ia dapat meredupkan cahaya
Ia hanya takut cahaya itu semakin redup dan ikut menjadi gelap

Bukankah hidup ini ada untuk mempersatukan perbedaan?
Bukankah pada kenyataannya bintang yang paling terang justru sangat membutuhkan gelap malam agar sinarnya terlihat semakin benderang?
Hanya gelap yang dapat membuat cahaya menjadi terang

Cahaya selalu membutuhkan kegelapan
Dan kegelapanpun akan selalu membutuhkan cahaya
Mereka saling mengisi
Mereka saling melengkapi

Tetapi mengapa kegelapan terlalu keras mempertahankan egonya sendiri?
Apa menurutnya cahaya ini harus bertemu dengan cahaya agar semakin bersinar?
Cahaya tak pernah membutuhkan cahaya lainnya, karna itu membuat cahaya terlalu silau dan menyakitkan mata yang melihatnya
Cahaya hanya butuh kegelapan untuk membuat cahaya berpendar dan di nikmati banyak orang, sehingga setiap orang yang melihatnya pun akan berkata "Cahaya itu indah" :)



_Tari _

2 komentar:

  1. Bukan cahaya namanya kalau tidak bersatu dengan gelap.dikatakan cahaya karena ada gelap yang membantunya terlihat jelas. jika cahaya bertemu cahaya hanya akan jadi bias.

    Bagus kak tarii :) love it.

    BalasHapus
  2. Thank you chaa, maaf baru bales. aku baru buka blog lagi hehe..

    BalasHapus